Belajar Kewirausahaan, Mahasiswa Polman Negeri Babel Dapatkan Inspirasi dari Dosen Praktisi Berpengalaman
Mahasiswa Program Studi Diploma IV Teknik Rekayasa Mesin Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung (Polman Babel) mengikuti perkuliahan mata kuliah Kewirausahaan yang berbeda dari biasanya pada Kamis (21/11/2024) di Gedung Kuliah Bersama.
Kegiatan ini dihadiri oleh 30 mahasiswa yang terlihat antusias, dengan suasana penuh semangat saat materi diberikan oleh Agus Salim, S.T., seorang praktisi berpengalaman yang juga Ketua Bidang HIPMI kewirausahaan, Ikatan UMKM Babel Bersatu, serta pemilik UMKM Bakpia Elpia di Kabupaten Bangka.
Agus Salim, yang juga alumni Polman Babel angkatan 2011, membagikan berbagai wawasan dan pengalaman langsung mengenai cara membangun dan menjalankan usaha dengan strategi yang efektif," katanya.
Ia menekankan pentingnya memahami langkah-langkah praktis yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini.
“Ini bukan sekadar teori. Materi yang kalian pelajari hari ini bisa menjadi bekal berharga saat lulus nanti. Jangan takut mencoba, karena kegagalan adalah bagian dari proses,” ujarnya, memberi motivasi kepada mahasiswa.
Dosen pengampu mata kuliah, Zaldy Sirwansyah Suzen, M.T., mengapresiasi kehadiran praktisi seperti Agus Salim yang memberikan sudut pandang baru bagi mahasiswa.
"Kolaborasi dengan praktisi ini adalah langkah strategis agar mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga menguasai praktik di dunia nyata," jelas Zaldy.
Zaldy optimis bahwa semangat belajar yang ditunjukkan oleh mahasiswa selama kegiatan ini menjadi modal awal untuk meraih kesuksesan di dunia kewirausahaan. Ia berharap kegiatan ini menjadi langkah awal yang signifikan bagi mahasiswa Teknik Rekayasa Mesin Polman Babel dalam memperluas wawasan di luar bidang teknik.
Dengan perpaduan antara teori, praktik, dan pengalaman langsung dari para ahli, mahasiswa diharapkan lebih percaya diri merintis usaha di masa depan.
Kegiatan ini mencerminkan harapan besar untuk mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten di bidang teknik, tetapi juga memiliki jiwa kewirausahaan yang kuat," tutup Zaldy.