Tim SALTATOR S-229 Polman Negeri Babel Juara Fun Race di PESIAR 2024, Kapal Cepat yang Memukau
Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung (Polman Babel) kembali bergema di tingkat nasional, Tim SALTATOR S-229 berhasil meraih juara kategori Fun Race dalam Lomba Prototype dan Inovasi Kapal Cepat (LOPI) pada ajang PESIAR 2024 yang digelar di Universitas Hasanuddin (UNHAS), Makassar, 7-10 November 2024.
Dengan mengusung tema besar Sea Transportation Innovation for the Safety of National Maritime, kompetisi ini menantang kreativitas peserta untuk menciptakan inovasi kapal cepat.
Tim SALTATOR S-229 tampil percaya diri, memukau juri dengan prototipe yang unggul dalam desain aerodinamika dan efisiensi.
Dibentuk oleh kombinasi kekuatan dari tiga mahasiswa berbakat, Ramanda Aditya, Rian Ardiansyah, dan Anugrah Al Hafidz, tim ini merupakan kolaborasi lintas prodi, yakni DIII Perawatan dan Perbaikan Mesin dan DIV Teknik Elektronika.
Dengan bimbingan intensif dari dua dosen andal, Ocsirendi, M.T. dan Catur Pebriandani, S.Tr.T., mereka sukses mengharumkan nama Polman Babel.
Kami bangga atas pencapaian ini, Ocsirendi, M.T., dosen pembimbing tim, saat diwawancarai Jumat (22/11/2024). “Ajang ini bukan hanya tentang menang atau kalah, tetapi bagaimana mahasiswa mampu memadukan teori dan praktik serta menghadirkan inovasi nyata untuk solusi transportasi maritim,” tambahnya.
Ia juga mengapresiasi kerja keras tim yang tidak mengenal lelah dalam mempersiapkan diri. “Mereka menunjukkan semangat luar biasa, dan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa kita mampu bersaing di panggung nasional,” lanjut Ocsirendi.
Inovasi yang ditampilkan Tim SALTATOR S-229 tidak hanya menuai pujian, tetapi juga menjadi inspirasi bagi peserta lain. Kapal cepat mereka, yang dirancang dengan detail cermat, menjadi bukti bahwa teknologi buatan anak bangsa mampu memberikan solusi untuk masa depan transportasi maritim Indonesia," ucapnya.
Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Polman Babel tidak hanya berkompetisi, tetapi juga membawa inovasi yang relevan dengan kebutuhan bangsa. Ke depannya, tim berharap mampu melangkah lebih jauh di ajang internasional, membawa nama Polman Babel ke panggung dunia.
“Ini baru permulaan. Dengan dukungan kampus dan semangat pantang menyerah, kami yakin Polman Babel akan terus menorehkan prestasi luar biasa,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu anggota tim, Rian Ardiansyah, membagikan cerita di balik layar perjuangan mereka. Kami menghadapi berbagai tantangan, dari teknis hingga manajemen waktu, tapi kekompakan tim dan dukungan dosen pembimbing membuat kami mampu melewati semuanya,” ujarnya dengan penuh semangat.
Rian juga menyampaikan rasa terima kasih kepada dosen pembimbing dan seluruh tim. “Tanpa bimbingan Pak Ocsi dan Pak Catur, serta kerja sama tim yang solid, pencapaian ini tidak mungkin terwujud. Ini adalah kemenangan bersama,” cakap Rian.