120 Mahasiswa Prodi D4 Teknik Mesin dan Manufaktur Ikut Sosialisasi MBKM
SUNGAILIAT_ POLMANBABEL. Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung (Polman Negeri Babel) melaksanakan sosialisasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Aula Kampus pada Rabu, 25 Oktober 2022.
Agenda kegiatan sosialisasi ini merupakan wujud Polman Negeri Babel dalam menjalankan program Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi terkait program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) bagi Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta.
Sejumlah 120 mahasiswa dari Prodi D4 Teknik Mesin dan Manufaktur dari tingkat satu dan dua ikut dalam sosialisasi tersebut.
Hadir juga beberapa dosen Polman Babel diantaranya Dr. Sukanto, Eko Yudo.,M.T. Errwanto.,M.T. Erwansyah.,M.T. Husman.,M.T. Juanda.,M.T. dan Zanu Saputra.,M.Tr.T. yang memberikan materi Pengenalan tentang Kurikulum, Impelementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), dan Program Kompetisi Kampus Merdeka (PPKM) Tahun 2022.
Ketua Prodi D4 Teknik Mesin dan Manufaktur, Boy Rollastin.,M.T. mengatakan tujuan sosialisasi ini agar para mahasiswa bisa menyusun rencana kuliah ke depannya sesuai dengan program MBKM.
Menurutnya, Program Kampus Merdeka bertujuan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan berdasarkan minat dan bakat guna bekal memasuki dunia kerja nanti.
" Melalui kebijakan ini, Kampus Merdeka memberikan kesempatan kepada mahasiswa memilih mata kuliah yang akan mereka ambil " kata Boy Rollastin (25/10).
Lanjut Boy, melalui MBKM mahasiswa juga diberikan kesempatan untuk mengambil mata kuliah diluar program studi pada perguruan tinggi yang sama, mengambil mata kuliah pada program studi yang sama di perguruan tinggi yang berbeda, mengambil mata kuliah pada program studi yang berbeda di perguruan tinggi yang berbeda, dan/atau pembelajaran di luar perguruan tinggi.
" Jadi ilmu yang didapat tak mesti didapat dari dalam kampus Polman Babel, tetapi bisa di dapat diluar kampus " ujarnya.
Menurutnya, program Merdeka Belajar Kampus Merdeka adalah sebuah peluang bagi Perguruan Tinggi untuk melakukan perubahan kurikulum pendidikan, dan Ia juga berharap Polman Babel dapat menjalankan MBKM dengan baik.
“Peluang ini harus segera diaplikasikan dengan melakukan perubahan terutama perubahan yang bisa menjadi lebih baik lagi dengan menyusun kurikulum MBKM" kata Boy Rollastin
"Kegiatan hari ini adalah salah satu agenda dalam proses menyusun kurikulum MBKM di tahun ini, sehingga dapat mewujudkan Perguruan Tinggi yang Link and Match dengan dunia industri serta sesuai dengan peraturan pemerintah " ujarnya.
Hal senada juga disampaikan I Made Andik Setiawan, M.Eng.,Ph.D. sebagai Direktur Polman Babel mengatakan program MBKM salah satu kesempatan mahasiswa untuk mengeksplorasi bakat dan minat ke jenjang yang lebih luas.
" Saya sangat mendukung adanya sosialisasi yang dilaksanakan ini guna untuk penerapan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang baik. “ kata I Made Andik Setiawan
" Saya juga berharap dengan diadakannya kegiatan ini, jajaran top level management dan para kaprodi akan segera mengimplementasikan MBKM,” tambahnya. (hms).